Teorina Amoniak - Hallo sahabat Segala Jenis Ikan, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Teorina Amoniak, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Teorina Biksen Akuaponik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Teorina Amoniak
link : Teorina Amoniak
Teorina Amoniak
Di Artikel ini saya akan berbagi mengenai teori nya Amonia di kolam ikan menurut Biksen akuaponik Vlog, kenapa saya merasa perlu untuk membuat artikel ini, karena kata Amonia ini sering saya dengar dan mungkin teman teman juga sering mendengar kata amonia ini, Bagi saya sebagai pelaku pembudidaya ikan atau penghobi budidaya ikan, sebegitu mengerikan nya kata amonia ini, apalagi pada saat saya memperhatikan kolam, dan merasa efek amonia muncul yaitu terciumnya bau tidak sedap mulai menyerang kolam ikan peliharaan, dikepala saya langsung secara otomatis berfikir sebaiknya apa yang akan saya lakukan terhadap kolam ini untuk menghilangkan efek amonia nya ?
Sebelum saya lebih jauh membahas tindakan apa yang akan saya lakukan, sebaiknya saya coba menjelaskan terlebih dahulu apa itu amonia, pengaruhnya apa sih ke ikan, dan bagaimana cara menanganinya. Yang akan saya paparkan berikut adalah hasil kesimpulan saya berdasarkan apa yang saya baca dari beberapa artikel dan hasil dari pengamatan dan pengalaman saya selama berbudidaya ikan lele dan akuaponik. Jadi bukan hasil penelitian ilmiah yaa..karena saya bukan ilmuan tentunya.. saya akan coba paparkan dengan bahasa yang mudah dimengerti..
Amonia dalam perikanan merupakan produk metabolisme protein pada ikan yang di keluarkan melalui insang dan Ginjal (proses osmoregulasi), proses osmoregulasi adalah pengatur konsentrasi cairan dan menyeimbangkan pemasukan serta pengeluaran cairan tubuh oleh ikan. dan juga di keluarkan dalam bentuk cairan Urin dan feses atau kotoran ikan. Dan ammonia dapat berasal dari sisa pakan yang tidak termakan oleh ikan, Dan amonia dapat berasal dari tanaman air atau alga yang mati di kolam.
Sumbangsih terbesar Amonia dalam air kolam adalah Ikan mengeluarkan 80-90% ammonia melalui proses osmoregulasi , sedangkan dari feses dan urine sekitar 10-20% dari total nitrogen yang terlarut didalam air kolam, itu yang dikeluarkan oleh ikan nya sendiri, sedangkan sumbangsih dari tanaman air atau alga yang mati dikolam, tergantung seberapa banyak alga tersebut yang mati dan ditambah sisa pakan yang tidak termakan oleh ikan dan mengendap di dasar kolam.
Sebenarnya apasih yang membuat amonia tersebut menjadi berbahaya untuk ikan ?
Begini penjelasannya
Amonia dengan simbol kimianya adalah NH3adalah gas tidak berwarna, berbau tajam dan sangat larut dalam air, NH3 tersebutterdiri dari unsur nitrogen dan hydrogen. Apa itu Nitrogen, Pengertian nitrogen adalah kumpulan unsur hara yang tidak mengandung logam dan hydrogen adalah air. Singkatnya NH3 itu adalah satu atom Nitrogen di ikat oleh 3 Atom air. Sebenarnya Nitrogen merupakan kebutuhan pokok bagi seluruh organisme, sebab unsur nitrogen diperlukan dalam mensintesis/merubahmolekul-molekul protein yang kompleks sehingga protein mudah dicerna oleh tubuh yang berpengaruh terhadap pertumbuhan dan reproduksi ikan. Namun apabila jumlahnya berlimpah dan tidak teruraikan maka akan menyebabkan unsur nitrogen tersebut berubah fungsinya menjadi Racun.
Bagaimana proses Nitrogen tersebut menjadi Racun :
Didalam air kolam terdapat 3 senyawa nitrogen , yang terdiri atas tiga bentuk, yaitu ammonia, nitrat (NO3), dan nitrit (NO2). Amonia di air memiliki dua bentuk, yaitu amonia bebas (NH3) dan ion amonia atau amonia terionisasi (NH4+). Pengukuran di air kolam biasanya diukur sebagai Total Amonia (TAN).
Perbandingan banyak nya Amonia Bebas dengan Amonia Terionisasi didalam air kolam tergantung pada PH dan suhu air kolam. Amonia yang tidak terionisasi (NH3) sangat beracun bagi ikan dan merupakan bentuk amonia yang dominan saat pH tinggi atau PH diatas 9. Amonia terionisasi (NH4 +) tidak beracun, kecuali jumlah nya didalam air kolam sangat tinggi dan pH rendah lah yang menyebabkan NH4+ sangat tinggi yaitu di bawah PH 7.
Suhu air juga akan mempengaruhi kesetimbangan antara NH3 dan NH4 +. Pada pH air apa pun, NH3 yang lebih beracun akan hadir dalam air hangat daripada air dingin.
Faktor-faktor yang menyebabkan Nitrogen menjadi Racun adalah :
- PH Air
- Salinitas/ tingkat keasinan atau kadar garam terlarut dalam air
- Oksigen terlarut
- Suhu
- Usia Ikan
Jika terjadi kenaikan pH hingga 9, maka akan meningkatkan Kadar racun pada amonia dan dapat membunuh ikan. PH Normal air kolam adala 7-8
Pada salinitas tinggi (hingga 40 ppt) amonia cenderung tidak beracun, berbeda ketika salinitas rendah (sekitar 15 ppt) maka Kadar racun amonia dapat meningkat.
Oksigen terlarut (DO) adalah faktor penting untuk merubah amonia menjadi nitrat
Suhu adalah faktor terbentuknya amonia bebas atau ion amonia. Kenaikan suhu menyebabkan amonia bebas meningkat. Naiknya suhu juga akan meningkatkan Kadar racun amonia.
Faktor terakhir adalah usia ikan. Semakin tua usia ikan maka semakin toleran terhadap racun atau dengan kata lain, ikan usia muda lebih rentan pada efek racun dari amonia.
Beberapa Cara untuk merubah Amonia menjadi zat yang tidak berbahaya, yaitu sebagai berikut :
Cara pertama adalah fiksasi, yaitu konversi gas dinitrogen (N2) menjadi nitrogen yang dapat digunakan langsung oleh tumbuhan atau dalam hal ini adalah oleh fitoplankton. Fitoplankton mampu melakukan fiksasi nitrogen karena memiliki heterosista (sel yang memiliki enzim untuk fiksasi nitrogen).
Cara kedua adalah nitrifikasi, Nitrifikasi adalah proses dua langkah. Pertama, bakteri Nitrosomonas mengubah amonia dan amonium menjadi nitrit (NO2). Nitrit, yang juga sangat beracun bagi ikan, kemudian dikonversi menjadi nitrat (NO3) oleh bakteri Nitrobacter. Reaksi-reaksi ini biasanya digabungkan, dan nitrit dengan cepat dikonversi menjadi nitrat, sehingga kadar nitrit biasanya rendah.
Tingkat nitrifikasi dipengaruhi oleh suhu air. Tingkat nitrifikasi maksimum terjadi pada suhu air antara 86 dan 95 F (30-35 C). Pada suhu 104 F (40 C) dan lebih tinggi, tingkat nitrifikasi turun mendekati nol.
Pada suhu di bawah 68 F (20 C), proses nitrifikasi berlangsung lebih lambat, tetapi akan berlanjut pada suhu 50 F (10 C) atau kurang
Cara ketiga adalah reduksi nitrat, yaitu proses perubahan nitrat (NO3-) menjadi gas dinitrogen N2 oleh bakteri anaerob (tidak memerlukan oksigen) sehingga banyak terjadi di dasar kolam. Kecepatan penguraian tergantung pada ketersediaan nitrat. Proses penguraian optimal pada suhu 25-35°C dan pada pH 6-8. Jika konversi amonia ke nitrat terganggu maka konsentrasi nitrit terakumulasi secara signifikan dapat menyebabkan penurunan respon imun ikan sehingga rentan terinfeksi Vibrio. Nitrit beracun karena dapat membentuk methemoglobin, yaitu ikatan antara nitrit dan hemoglobin yang menyebabkan hemoglobin tidak dapat mengikat oksigen. Konsentrasi nitrit meningkat seiring dengan lamanya waktu budidaya. Peningkatan konsentrasi nitrit ini dapat berpengaruh pada pertumbuhan ikan, konsumsi oksigen, dan lain-lain.
Atau ke 3 cara Merubah atau mengolah Amonia Menjadi tidak Beracun tersebut bisa dilakukan menurut biksen akuaponik dengan melakukan tindakan-tindakan sebagai berikut :
- Membuang air dasar kolam ikan dengan jadwal yang rutin, saya sarankan memakai shipon untuk kolam yang tidak menggunakan drain bottom.
- Kolam ikan di aliri dengan air yang mengalir, untuk kolam dengan ketersedian air yang melimpah.
- Menggunakan filter kolam atau RAS
- Apabila ikan berjumlah banyak dalam 1 tempat, maka sebaiknya pindahkan ikan sebagian ke tempat yang lain atau lakukan sortir.
- Kurangi pemberian jumlah pakan, berikan pakan dengan jumlah yang tepat, sehingga tidak ada pakan yang tidak termakan.
- Penambahan overflow di kolam ikan untuk membuang pakan yang tidak termakan dan kotoran ikan yang mengapung di permukaan air kolam.
- Menjaga kadar pH antara 6.5 hingga 7.5
- Menaburkan kapur agar bahan organik cepat larut.
- Yang terpenting selalu mengecek kandungan ammonia di dalam air kolam, kurang lebih 1 bulan sekali alat untuk mengecek kandungan amoniak di air kolam adalah Amoniak test kit.
- Menggunakan probiotik untuk menguraikan amoniak.
- Dan lain sebagai nya.
Yang terpenting adalah kenali air kolam, cari tau penyebab nya baru tentukan solusi yang tepat yang akan di lakukan. Karena setiap kolam akan berbeda cara penanganan, tergantung kondisi kolam dan kondisi lingkungan kolam.
Demikian sekilas mengenai Teorina Amonia menurut biksen akuaponik vlog, silahkan teman teman kunjungi Playlist Teorina Biksen di youtubr nya biksen akuaponik dan tontonin video video lainnya nya, Playlist Teorina Biksen Berisi video video Terori seputar Ternak Ikan Lele, Akuaponik dan Teori lainnya.
Terimakasih sudah berkunjung, sampai berjumpa di Teori teori lainnya, salam sehat untuk kita semua..Assalamualaikum.
Demikianlah Artikel Teorina Amoniak
Sekianlah artikel Teorina Amoniak kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Teorina Amoniak dengan alamat link https://segala-jenis-ikan.blogspot.com/2019/10/teorina-amoniak.html
0 Komentar untuk "Teorina Amoniak"