Segala Jenis Ikan

Informasi Segala Jenis ikan

Budidaya Manggis

Budidaya Manggis - Hallo sahabat Segala Jenis Ikan, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Budidaya Manggis , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.



Judul : Budidaya Manggis
link : Budidaya Manggis

Baca juga


    Budidaya Manggis




    PENDAHULUAN
    Manggis ( Garcinia mangostana ) dikenal sebagai “Queen of fruits” merupakan buah tropika eksotik yang sangat diminati oleh konsumen di luar negri karena memiliki perpaduan keindahan warna dan kenikmatan rasanya.
    Manggis banyak mengandung kalori, air dan vitamin C. selain itu manggis juga mengandung protein, lemak, karbohidrat, serat kasar, abu, kalsium, fosfat, zat besi, thiamin, riboflavin dan niasin.
    Varietas unggul manggis yang direkomendasikan adalah kaligesing. Sentra produksi manggis utama di Jawa Barat (Purwakarta,Bogor,Tasikmalaya).

    SYARAT TUMBUH
    Manggis tumbuh baik di dataran rendah sampai ketinggian 800 meter di atas permukaan laut. Suhu udara optimal yang dibutuhkan manggis berkisar antara 22-32°C dengan curah hujan 1.500-2.500 mm/tahun merata sepanjang tahun dan kelembaban udara 80%.jenis tanah yang ideal adalah latosol dan andosol, berdainase baik dan memiliki pH tanah 5,0-7,0 dengan kedalaman lapisan olah tanah 50-200 cm.

    PERBANYAKAN TANAMAN
    Manggis dapat diperbanyak melalui sambung pucuk dan susuan. Namun demikian, benih yang direkomendasikan adalah benih yang berasal dari biji. Keuntungan benih dari biji mempunyai sosok batang yang tegak dan kekar , bentuk tajuk ideal, memiliki sifat sama dengan pohon induk, produksivitas tinggi dan tahan terhadap penyakit, tetapi umur berbuah agak lama, sekitar 8-10 tahun.

    PERSIAPAN LAHAN
    Lahan sebaiknya bersih dari tunggul, sisa tanaman yang ditebang, pepohonan, semak belukar dan gulma. Pengolahan tanah dilakukan sebelum musim hujan.

    PENANAMAN
    Lubang tanam dibuat dengan ukuran 100 x 100 x 50 cm untuk tanah gembur. Tanah galian bagian atas dipisah dengan tanah galian bagian bawah. Lubang tanah galian dibiarkan terbuka selama 2 minggu. Selanjutnya, tanah galian bagian atas dicampur dengan pupuk kandang sebanyak 30 kg, Urea 50 gram, TSP 25 gram dan KCL 20 gram perlubang tanam.
    Jarak tanam ideal manggis adalah 10 x 10 m terutama untuk benih asal biji, sedangkan dari sambung/susuan sebaiknya menggunakan jarak tanam 5 x 5 m. Sebagai tanaman pelindung dapat menggunakan tanaman pisang dengan jarak tanam 2,5 x 2,5 m, sehingga dalam lahan 1 hektar akan terdapat 100 pohon manggis dan 1.500 pohon pisang. Sebaiknya pohon pelindung ditanam 2 (dua) bulan sebelum tanaman manggis ditanam. Untuk tanaman yang sudah ditanam sebaiknya diberi mulsa dari sisa tanaman/daun dibawah tajuk pohon, sehingga kondisi disekitar tanaman menjadi lembab.

    PEMELIHARAAN
    a. Pemupukan
    Dosis pemupukan manggis tergantumg pada umur tanaman
    Table 1.Pedoman Dosis pemupukan tanaman manggis
    Umur
    Tananaman
    (Tahun)
    Pupuk
    Kandang
    (Kg/phn)
    Urea
    (gr/phn)
    Urea
    (gr/phn)
    Urea
    (gr/phn)
    1-2
    20
    50
    25
    25
    2-4
    20
    100
    50
    50
    4-6
    20
    200
    100
    100
    6-8
    40
    400
    800
    800
    8-10
    80
    800
    1.500
    1.500
    >10
    80
    1.000
    2.500
    1.500

    Pemupukan dilakukan 2 kali setahun yaitu setengah dosis sesudah panen dan setengah lagi menjelang berbunga. Pupuk diberikan dalam jarikan melingkar sedalam 10-20 cm tepatnya dibawah tepi ujung tajuk.

    b. Pengairan
    Pada fase awal pertumbuhan, pengairan tanaman dilakukan 1-2 kali sehari, terutama pada musim kemarau agar tanah selalu terjaga kelembabannya. Setelah tanaman berumur diatas 5 tahun, interval pengairan dapat dikurangi secara bertahap. Pengairan/ penyiraman dilakukan  melalui irigasi tetes atau menggunakan selang air atau alat bantu gembor.

    c. Pemangkasan
    Manggis sebenarbya tidak memerlukan pemangkasan karena bentuk tajuknya hamper simetris. Pemangkasan hanya dilakukan dahan atau ranting yang kering dan terserang hama penyakit, serta tunas-tunas air yang pertumbuhannya sangat cepat dan ranting lapisan ke 8, 9, 10 dan seterusnya. Pemangkasan atau perawatan dilakukan setelah manggis dipanen.

    d. Pengendalian hama penyakit
    • Hama
      Ulat daun stictoptera signifera, biasanya menggerek daun yang masih muda sehingga tampak gundul. Pengendalian dapat dilakukan dengan penyemprotan insektisida Carbaryl, Bayrusil atau Supraccide.
      Kutu api, menyerang tanaman yang sedang berbunga dan berbuah. Gejala serangan terlihan lubang-lubang kecil pada buah yang mengakibatkan keluarnya getah. Kulit buah menjadi berbintik-bintik pengendalian dengan penyemprotan insektisida Carbaryl, Bayrusil atau Supracide pada saat tanaman mengeluarkan bunga sampai terbentuk buah muda.
    • Penyakit
      Penyakit cendawan, disebabkan oleh Pestalotia flagisettula, Botrydiplodia sp, mengeras dan bila dibuka kulitnya bagian tambak lengket dan sebagian daging buahnya busuk.
      Cendawan pellicularia koleroga. Serangan pada manggis yang tumbuh di tempatterlindung dan lembab. Warna daun berubah coklat, kering dan rapuh.
      Penyakit getah kuning. Disebabkan terjadinya benturan antar buah, ulat masuk pada saat ulat masih muda dan kemudian berkembang jamur di dalam buah.

    PANEN
        Secara umum manggis berasal dari biji baru dapat dipanen setelah umur 8-10 tahun, sedangkan dari sambung/susuan umur 5-6 tahun. Pemanenan buah manggis sangat tergantung pada tujuan pemasaran. Manggis untuk di ekspor pada umur 104-108. Setelah Bunga Mekar (SBM) dengan criteria kulit buah berwarna ungu kemerah-merahan atau merah muda dan kulit masih hijau dengan ungu merahnya mencapai 50% masih bisa diterima.
    Tabel 2. Indeks Warna Tingkat Kematangan Manggis
    Indek
    Warna
    Keterangan
    0
    Warna kulit kehijauan dengan sedikit kesan merah, kulit buah masih bergetah bila dipotong.
    1
    Warna merah kekuningan dengan bercak merah. Getah agak kurang. Isi buah masih sulit dipisahkan dari kulitnya
    2
    Keseluruhan buah berwarna kemerahan dan bercak merah masih jelas, sedikit bergetah dan isi buah bisa dipisahkan dari kulitnya (Baik dipetik jika untuk di ekspor).
    3
    Warna coklat kemerahan pada seluruh kulit. Masih bergetah jika dikonsumsi (untuk ekspor tidak boleh dipetik melebihi index ini).
    4
    Warna ungu kemerahan pada seluruh permukaan kulit. Siap dikonsumsi dan isi buah mudah dilepas dari kulit.
    5
    Warna ungu gelap atau kehitaan pada seluruh permukaan kulit.


    Pemanenan manggis dapat menggunakan galah kait yang dilengkapi kanrong, terutama pemanenan pada buah yang pada ujung ranting yang tinggi atau tidak terjangkau oleh tangan.

    PASCA PANEN
    Pilihlah buah manggis yang berwarna hijau dengan setitik noda ungu sampai ungu merah 50 % dan mulus, lalu pisahkan getah yang menempel pada permukaan kulit buah dengan kain halu/bersih, kemudian pilih buah dengan daging buah yang mulus, tidak bergetah dan tidak berwarna bening. Pengkelasan mutu buah manggis umumnya dilakukan berdasarkan ukuran buahnya. Ukuran buah manggis dibagi atas 3 grade : Super A berisi 6-8 buah/kg, grade AA berisi 14-15 buah/kg. manggis untuk ekspor sebaiknya sepal masih lengkap.
    By: Pakan Ikan Madiun, Sumber: bp4kkabsukabumi.net
    Written by nin@   
    Thursday, 05 April 2012

    Demikianlah Artikel Budidaya Manggis

    Sekianlah artikel Budidaya Manggis kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.


    Anda sekarang membaca artikel Budidaya Manggis dengan alamat link https://segala-jenis-ikan.blogspot.com/2013/03/budidaya-manggis.html


    Bagikan :
    +
    Previous
    Next Post »

    Artikel Terkait:

    0 Komentar untuk "Budidaya Manggis "

     
    Template By Kunci Dunia
    Back To Top